Kamis, 04 September 2008

hari ketiga

Semua rasanya udah jauh lebih baik. Lebih cepat dari perkiraanku. Mungkin semua menjadi begitu mudah karena memang dia tidak sebaik itu hingga harus aku pikirkan, tetapi rasanya begitu sulit melepaskan kebencian ini. Sulit sekali mengikhlaskan kekejaman yang telah dia lakukan padaku.

Setelah semuanya berakhir, dia menjadi sering muncul di tempat yang menjadi "tragedi" itu terjadi. Itu menyakitkan, namun aku belum mampu menghapusnya.

Semoga saja semuanya akan bisa jauh lebih baik lagi. Membiarkannya pergi dengan segala sikapnya yang ternyata memuakkan itu. Lalu bisa menjalani hari dengan lebih semangat, mengabaikan semua perasaan, menjejaki hari sendirian dengan penuh gejolak asa.

1 komentar:

Sigma Male mengatakan...

ngapain juga dipikirin...

rugi kalo dipikirin...

pikirin masa depan aja...